Belajar Meyakinkan Diri

Selamat pagi....
Ospek saya udah selesai...
WELCOME to Real World.
:D

Jadi mulai saat ini kita kembali ke Dunia yang sesungguhnya...
Dunia kampus.
Dimana tiap-tiap individu punya kepentingannya masing-masing. Punya GOAL masing-masing.
Secara gamblang, tiap-tiap individu akan berkompetisi untuk tujuan mereka masing-masing.
Ada yang secara terang-terangan akan terlihat amat menonjol dari yang lain.
Ada yang slow down saja. Santai masih semester 1.
Ada juga yang seperti air tenang menghanyutkan. keliatannya biasa aja. Tapi ternyata PINTER banget!!!
:D

Jadi gimana menghadapi nya?
Wah, kalo saya pribadi sih....
Takut.
Ahehehe...
Tapi saya akan berusaha untuk bisa mengikuti semua sks yang dibebankan ke saya.
Apa sih yang buat saya takut?
PRESENTASI.
Yup, saya takut presentasi.
Kenapa?
Karena kalo saya ngomong saya kayak orang Kumur-kumur. Alias gak Jelas.
Bawaan Lahir kawan.
Disyukuri. Yah walaupun berat.
Jadi gimana dong?

Kalo saya sih...
Jika saya gak bisa dapat NILAI BAGUS di Presentasi.
Karena kekurangan saya..
Saya akan bisa DAPAT NILAI BAGUS di Karya Tulis saya atau di Makalah saya.
Jadi secara gak langsung kekurangan dalam hal bicara tertutpi dengan tulisan saya yang baik.
Imbang toh?

Ya gitu itulah idup.
Tuhan itu menenun kita selama dalam kandungan Dengan Sesempurna mungkin.
Ketika kita dilahirkan Tidak Sempurna, bukan berarti Tuhan ndak adil.
Salah besar kalo saya berpikir kaya gitu.
Tuhan punya rencana indah untuk kita.
Paling tidak Tuhan itu sayang kepada kita, karena Dia memberikan ketidaksempurnaan untuk kita agar kita bersabar, berjiwa besar, bahkan mungkin kita bisa lebih bersabar dari orang-orang normal lainnya.
Saya dapet inspirasi ini dari baca-baca forum, saya telaah, saya pikir lagi...
dan  it's True.
Jadi saya akan belajar, terus belajar untuk hal-hal kecil seperti ini...
doakan saya... :)

Saya selalu berusaha meyakinkan diri saya untuk selalu bersyukur, bersabar.
Ketika ada suatu "nyesh" di hati saya, entah karena apapun itu saya selalu bicara dalam hati.
"Hei, Tuhan itu baik. Tinggal kamu melihat dari sisi lainnya. Sehingga kamu dapat menemukan sebuah kebaikan dari sebuah halangan."


Selamat Pagi...




Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer